Selasa, 10 Juni 2025 – Kegiatan Inhouse Training: Social Media Management sukses digelar di Neo Hotel Dipatiukur, Bandung, atas inisiasi dari PT. Agincourt Resources. Mengangkat topik pengelolaan media sosial secara strategis di era digital, pelatihan ini dirancang untuk memperkuat kapasitas komunikasi digital tim internal perusahaan dalam membangun citra, mengelola opini publik, serta menghadapi potensi krisis digital secara profesional. Dengan suasana pelatihan yang interaktif dan aplikatif, kegiatan ini diikuti oleh para peserta dengan antusiasme tinggi untuk memperdalam keterampilan dalam mengelola reputasi melalui platform digital.

Pelatihan ini menghadirkan Kang Abell sebagai narasumber utama. Beliau merupakan praktisi komunikasi digital yang berpengalaman dan bersertifikat resmi BNSP di bidang pelatihan dan pendidikan. Dengan pendekatan yang praktis dan terstruktur, Kang Abell membagikan berbagai pengalaman lapangan dalam mengelola brand di dunia digital, sekaligus memberikan kerangka berpikir yang aplikatif bagi para peserta.

Dalam sesi ini, peserta diajak untuk memahami bagaimana media sosial telah berkembang menjadi ruang publik utama, di mana opini, kritik, hingga dukungan terhadap suatu entitas dapat menyebar dengan sangat cepat. Dalam konteks tersebut, keterampilan untuk menganalisis dan menangani isu menjadi sangat penting. Satu isu kecil yang tidak ditangani secara tepat dapat berkembang menjadi krisis besar dan mengganggu reputasi organisasi.

Peserta diberikan pembekalan tentang analisa isu di media sosial, yang meliputi proses identifikasi isu, pemetaan sentimen publik, hingga evaluasi dampak terhadap citra perusahaan. Proses ini tidak hanya dilakukan secara manual, namun juga melibatkan pemanfaatan teknologi seperti social listening tools, Natural Language Processing (NLP), dan machine learning. Tools seperti Brandwatch, Hootsuite, dan Sprout Social diperkenalkan sebagai alat bantu untuk memantau percakapan secara real-time, mendeteksi lonjakan isu, dan mengidentifikasi akun-akun kunci yang berpengaruh dalam membentuk opini publik.

Selain itu, disampaikan pula studi kasus nyata dari berbagai kejadian krisis digital yang telah ditangani, termasuk pendekatan komunikasi yang digunakan, mulai dari penyusunan pernyataan resmi, penanganan klarifikasi, hingga evaluasi pasca-krisis. Fokus pelatihan tidak hanya pada respons saat krisis terjadi, tetapi juga pada pembangunan sistem monitoring yang berkelanjutan dan kesiapan organisasi untuk menghadapi potensi masalah serupa di masa mendatang.

DOKUMENTASI KEGIATAN